Selasa, 18 November 2014

Pencarian

Siapa kita
Dari mana kita berasal
Untuk apa kita ada
Kemana setelah kematian

Pertanyaan sepanjang zaman
Ada yang mencari jawaban dengan berbagai bidang kajian ilmu
Ada yang hanya percaya saja pada apa yang telah ditemukan atau diajarkan

Saat kita mengerti sedikit
merasa paling mengetahui
Setelah mengetahui banyak
kita akan menjadi orang bodoh

Semakin banyak tahu
Semakin banyak tidak tahu

Manusia mengharapkan jawaban sesuai keinginannya
Jika ternyata berbeda
manusia akan mencari dan terus mencari

Sebab hidup tak sesuai yang kita harapkan
Pikiran kita tak sejalan dengan apa yang terjadi

Mojokerto, 10 Sept' 2014

Minggu, 02 November 2014

Dua Sajak

BANGKITLAH

Kita yang dilahirkan di bumi pertiwi
Kenapa malu menjadi pribumi
Teknologi dan kecerdasan orang-orang asing kita kagumi
Mereka kita sambut bagai raja
Padahal orang asing tak pernah peduli akan negeri ini
Mereka datang dengan berbagai-bagai ilmu pengetahuan
Dan kita mengaguminya bagai dewa
Padahal mereka merampas kekayaan kita
Mereka menghabisi bumi kita
Mereka menguras tenaga kita
Untuk perut mereka sendiri

Bumi pertiwi telah merdeka
Benarkah nusantara telah merdeka?

Tidak,
Tidak,
Kita tidak benar-benar merdeka

Bangsa asing tetap bercokol di negeri ini
Mereka tak pernah keluar dari bumi pertiwi
Justru mereka semakin banyak menguras
Semakin banyak mengambil
Semakin banyak menggali

Zaman Telah Berubah
Pedang dan senapan tak lagi angkat bicara
Namun...
 Penjajahan masih berlangsung
Tinta menggantikan pedang
Lidah menggantikan senapan
Tetap saja uang kita dicuri

Kapankah ini berakhir
Akankah kita mengulang sejarah
Dihina dan dianggap rendah

Tuhan telah memberi bumi yang berlimpah
Kekayaan alam
Kekayaan budaya
Kesantunan budi
Semua kita miliki

Tetapi kenapa...
Ketika seseorang mensyukuri segala yang Tuhan beri dianggap pemalas
Ketika oarang berterimakasih atas apa yang dia punya dianggap tak mau bekerja
Ketika manusia tak menginginkan kekayaan justru dianggap tak punya mimpi

Kenapa..
Ketika bangsa asing bekerja lebih keras memeras keringat, kita dianggap tak disiplin
Kenapa...
Orang basing yang menginjak-injak kita dianggap mengajari kebijaksanaan
Ketika mereka menyuruh kita bekerja siang malam dianggap menghargai waktu

Perjuangan kita
Bukan lagi melawan darah dan daging
Perjuangan kita
Bukan mengusir penjajah
Perjuangan kita
Adalah melawan keinginan daging
Adalah mengusir keserakahan dalam hati
Dan bangga menjadi Indonesia

Mojokerto, 30 Okt' 2014


KELAHIRAN BARU

(-)Siapa aku?
Aku hanya rakyat kecil diantara jutaan rakyat Indonesia
Bisa apa aku?
Aku hanya orang biasa dari keluarga sudra yang tergolong miskin seperti kebanyakan rakyat negeri ini
Memikirkan negara?
Orang seperti aku?
Itu tidak mungkin
Pendidikanku rendah karena tak ada biaya sekolah
Kedudukanku di masyarakat juga rendah, bahkan sering direndahkan

(+)Mengapa rendah diri?
Bukankah dihadapan Tuhan semua manusia sama

(-)Ya sama-sama manusia
Tetapi jalan hidup dan gaya hidup tak sama
Sesama manusia saling membedakan satu sama lain
Jika Tuhan memandang semua manusia sama
Kenapa ada ketidakadilan di dunia ini
Si kaya dan si miskin
Si cerdas dan si bodoh
Si budak dan sang majikan
Si cacat dan si sehat
Si hitam dan si putih

(+)Kareana pikiran manusia tidak mungkin memahami pemikiran Tuhan
Tuhan telah menciptakan segalanya seimbang
Hanya manusi tak dapat menyelaminya

(-)Karena aku manusia maka aku berfikir secara manusia
Tetapi manusia yang menyembah Tuhan dan berusaha melakukan perintah-Nya
Kenapa mendapat pencobaan dan penderitaan yang tak kunjung henti

(+)Sebab manusia hanya melihat apa yang tampak oleh mata
Tetapi Tuhan melihat ke kedalaman hati
Ketika hati manusia menyimpan iri, dengki, keserakahan
Maka segala sesuatu di matanya adalah ketidak adilan
Namun 
Jika manusia mau melihat dengan hati nurani yang murni
Maka akan melihat keadilan dalam ketidak adilan

Sebab jika setiap manusia merasa tidak adil
Maka itu adalah adil
Karena manusia merasakan perasaan yang sama
Sama-sama merasa tidak adil

(-)Jika demikian 
Apa yang harus dilakukan manusia agar memahami arti kehidupan

(+)Manusia terdiri dari dua badan
Yang lahir dari orang tua kita di dunia ini adalah badan wadhag
Tetapi badan rohani kita lahirnya dari Allah
Manusia harus dilahirkan kembali dalam air dan roh
Kita harus membunuh keinginan badan wadhag agar roh bisa hidup
Keinginan badan wadhag meliputi keinginan panca indra
Hawa nafsu, angkara murka, serakah, iri, dengki
Jika semua kita musnahkan maka hidup kita akan dipimpin oleh roh

Lihatlah angin berhembus 
Kita tahu bunyinya tetapi tak tahu dari mana ia datang dan kemana ia pergi
Demikian juga halnya orang yang telah dilahirkan kembali oleh Roh Allah

Si kaya dan si miskin
Si cerdas dan si bodoh
Si budak dan sang majikan
Si cacat dan si sehat
Si hitam dan si putih
Semua adalah wujud badan wadhag
Yang membedakan manusia ssatu sama lain

Namun
Manusia rohani tidak akan memandang perbedaan
Tak ada lagi iri hati
Jika semua manusia mau dipimpin oleh Roh Allah
Maka tidak ada lagi ketidakadilan

Mojokerto, 30 Oktober 2014